
- by Redaksi 2
- 01 Juli 2025
Depok Bersiap Jadi Tuan Rumah Porprov 2026, KONI Genjot Persiapan 56 Cabor
Depok, WartaKarya - Menjelang gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026, Kota Depok selaku tuan rumah mulai berbenah. Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Depok terus mematangkan persiapan, baik dari segi teknis, atlet, hingga sarana dan prasarana.
Ketua Umum KONI Kota Depok, Herry Suprianto, menyebut Depok akan mengikuti 56 cabang olahraga (cabor) dari total 76 cabor yang akan dipertandingkan pada Porprov 2026. Sementara itu, sebanyak 14 cabor akan diselenggarakan langsung di Kota Depok sebagai tuan rumah.
“Beberapa cabor yang akan dilaksanakan di Depok antara lain sepak bola putri, hoki indoor dan outdoor, softball, basket, karate, gateball, menembak, terjun payung, selancar, sepak takraw, dan volly,” ujar Herry, Senin (30/6/2025).
Beberapa lokasi pertandingan telah ditetapkan. Sepak bola putri akan digelar di Lapangan Merpati dan Stadion Mahakam. Untuk basket dan karate akan berlangsung di GOR GDC, sementara terjun payung akan dipusatkan di kawasan Cibubur, serta selancar diadakan di Pelabuhan Ratu. Golf direncanakan berlangsung di area Jagorawi.
Target Medali dan Cabor Unggulan
Herry menyebutkan, Kota Depok menargetkan 25 medali emas pada ajang Porprov mendatang. Beberapa cabor unggulan yang diandalkan untuk menyumbang medali antara lain karate, menembak, taekwondo, dayung, hoki, golf, dan terjun payung.
“Ada dua cabor yang tidak memiliki venue yaitu selancar dan arung jeram dan tetap menjadi cabang olahraga unggulan kami karena sudah meraih medali emas, sebagai bentuk partisipasi,” tambahnya.
Untuk mendukung atlet, KONI Kota Depok telah memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada sekitar 230 atlet potensial, sebagai bentuk jaminan apabila terjadi cedera saat pertandingan. Atlet juga mendapat insentif sesuai prestasi.
Fasilitas Masih Terbatas, KONI Siapkan Dukungan
Meskipun Depok memiliki beberapa stadion dan GOR, Herry mengakui bahwa fasilitas olahraga masih terbatas.
“Kami maksimalkan fasilitas yang ada. Kalau butuh matras, net, atau sarung tinju untuk latihan dan kami siapkan fasilitas lainnya. Semua cabor kita perhatikan juga, terutama yang punya potensi prestasi,” katanya.
Rekrutmen Atlet Berbasis Klub dan Evaluasi Tahunan
Mengenai proses rekrutmen atlet, Herry menjelaskan bahwa KONI bekerja sama dengan masing-masing pengurus cabang olahraga (cabor) dan klub-klub lokal.
“Setiap akhir tahun, kami minta masing-masing pengurus cabor mengusulkan nama atlet, maksimal 20 orang. Kami kaji profil dan rekam jejak mereka sebelum dimasukkan ke dalam pelatnas daerah,” jelasnya.
Dengan langkah-langkah ini, KONI Kota Depok berharap bisa menjadi tuan rumah yang sukses dan sekaligus mencetak prestasi membanggakan di ajang Porprov 2026. **(Arfi/Toeng)